Allah menganugerahkan ilmu dan rahasia terkait akal yang tiada habisnya untuk dibahas. Begitu juga saat membicarakan soal akal dan bagian-bagiannya selalu menarik perhatian.
Keterangan mengenai bagian-bagian akal yang nyata dan tersembunyi yang jumlahnya masing-masing 5 itu berasal dari riwayat Aisyah ra dalam uraian Hayatul Qulub yang terdapat pada kitab Duratun Nasihin. Lengkapnya riwayat Aisyah ra tersebut adalah sebagai berikut:
Dari Aisyah ra, ia berkata: Akal terbagai 10 bagian, 5 bagian diantaranya adalah yang nyata atau lahir, sedangkan 5 lainnya tersembunyi atau terpendam.
5 bagian yang nyata atau lahir adalah:
- Diamnya. siapa yang diam atau mampu mengendalikan lisan, dia selamat.
- Bersifat tenang / sabar
- Bersifat rendah hati (tawadhu) dan sopan. Siapa yang tawadhu Allah akan mengangkat derajatnya dan siapa sebaliknya yakni sombong pasti Allah menurunkan derajatnya.
- Menyukai mengajak kebaikan dan menjauhi kemungkaran (Amar Ma’ruf Nahi Munkar). Hal ini diutamakan lebih dulu kepada diri, keluarga dan lingkungannya.
- Perbuatan baik yang bernilai disisi Allah yaitu Amal Shaleh
Selanjutnya 5 bagian akal yang tersembunyi adalah :
- Tafakur, menyenangi untuk selalu merenung akan kebesarandan keagungan Allah
- Ibrah (pelajaran), pandai mengambil atau memetik pelajaran dari apa-apa atau kejadian yang dialami umat-umat terdahulu.
- Selalu menganggap dosa yang dilakukan sebagai dosa yang besar, sebagai hal yang harus dihindari dan sebisa mungkin tidak dilanggarnya.
- Takut kepada Allah dengan taat menjalani perintahNya dan menjauhi segala laranganNya.
- Mengusai dirinya dengan memerangi hawa nafsu dan menaklukkannya.
Wallahu a’lam