Dari kitab Nashaihul ibad terdapat percakapan antara ahli hikmah perihal tobat sebagai berikut:
Apabila seorang hamba bertobat, apakah engkau mengetahui bahwa tobatnya diterima atau ditolak? Dia menjawab, ” Aku tidak berhak menentukan apakah tobatnya diterima atau di tolak. Akan tetapi, untuk diterimanya tobat itu ada tanda-tandanya:
- Dia merasa sulit terhindar dari kemaksiatan
- Dia merasa dalam hatinya bahwa kegembiraan itu terasa jauh dan kesedihan itu terasa dekat.
- Dia selalu mendekati orang-orang baik dan menjauhi orang-orang jahat
- Dia menganggap bahwa harta dunia yang banyak itu sedikit dan memandang amal akhirat yang sedikit itu banyak.
- Hatinya selalu disibukkan dengan ketaatan kepada Allah dan tidak menyibukkan diri dalam mencari rezeki yang sudah dijamin olehNya.
- Selalu menjaga lisan, selalu bertafakur tentang keagungan Allah dan selalu menyesali kemaksiatan yang pernah diperbuat.
Wallahu a’lam